Posts

TOILETKISS, Menghargaai Adanya Perbedaan Lewat Single "Toleransi"

Image
  TOILETKISS band yang berasal dari Banyubiru Jateng mengusung genre Hard Rock Stoner beranggotakan Irawan sebagai (lead gitar vokal) , Andi sebagai (bass) , dan Gilang sebagai (drum)dan dibentuk pada bulan Desember 2021. Berawal dari pemuda pengganguran yang hoby nongkrong ngopi sampai pagi ingin membuat sebuah band yang direfrensikan dari The Datsuns, Wolfmother, The Partisan, dan Ramones. Nama TOILETKISS sendiri direfrensikan saat sang vokalis sedang berlibur ke suatu tempat setelah itu vokalis tersebut pergi ke toiletlalu disitu ada seseorang laki laki dan perempuan sedang melakukan adegan dewasa (ML) didepan toilet, dari situlah tercetus nama TOILETKISS . TOILETKISS baru saja merilis single pada tanggal 30 Januari 2025 yang bertajuk " Toleransi " yang bermaksud untuk sesama manusia agar tidak saling bunuh membunuh dan tidak membeda bedakan antar kepercayaan. Single tersebut menceritakan tentang setiap individu mempunyai karakter dan kepercayaan masing-masing, tidak me...

Feit, Unit Metalcore Anyar Nuansa Klasik Kenalkan Debut Single “Lies Before The Sky Falls”

Image
  Label anyar dari Bandung, Futura Records kembali umumkan gaetan unit musik baru mereka, kali ini mengenalkan Feit , band asal Pandaan yang baru saja melepas debut singlenya, “Lies Before The Sky Falls” pada Jumat, 7 Februari 2025 . Meski bisa dibilang unit baru, namun mereka tak segan buat menunjukan formula klasik dari metal hardcore akhir 90/awal 2000-an yang tertuang kental lewat debutnya, baik musik maupun visual.  Terbentuk dari kolektif yang dijalani bersama oleh para personel bernama Endless Chain , Feit dibentuk sebagai katarsis akan hal-hal yang tak tersampaikan oleh mereka sebagai organizer . Maka dari itu, kuintet yang baru terendus eksistensinya sejak 2024 ini melancarkan single debutnya dengan agresi yang tak setengah-setengah.  Secara musik, tentu hardcore metal ala ‘90/2000-an jadi elemen utama yang menonjol. “Lies Before The Sky Falls” langsung menunjukan kepiawaian mereka mengolah formula hardcore campur death metal teknikal yang solid dalam satu keu...

Inheritors, Membebaskan Diri dari Kesunyian di Dasar Nisan Lewat Single "From The Grave"

Image
      “Through the pouring rain, they'll claw from the grave to finish what they began...” Inheritors mengawali tahun 2025 dengan peluncuran single terbaru mereka, “From The Grave” . Selain menjadi tonggak baru dalam sejarah perjalanan Inheritors , “From The Grave” juga menjadi indikasi kembalinya unit thrash metal asal Malang tersebut usai menyepi selama nyaris satu dekade. Single ini merupakan rilisan pertama Inheritors setelah mini album Inheritors: II yang dilepas pada 2016. Kemunculan “From The Grave” kali ini mengusung nuansa yang berbeda dengan karya Inheritors sebelumnya. Perubahan di sektor gitar menghadirkan Patrick Lesmana (Medreis) untuk mengisi pos yang ditinggalkan Very Sapto Aji sejak pasca perilisan Inheritors: II . Pergantian personel tersebut berimplikasi pada perbedaan corak musik yang disajikan Inheritors dalam bentuk terbaru mereka. “From The Grave” secara umum seakan berusaha mengembalikan Inheritors pada fitrahnya sebagai band thrash metal ...

Somniumsaic Menggandeng Faizal Permana dalam Single "Faith"

Image
“Faith” merupakan single terbaru kami yang dirilis pada November 2024. Single ini juga berkolaborasi dengan Faizal Permana yang merupakan vokalis dari band rock ternama asal Bandung, 510 . Kolaborasi ini merupakan cara kami untuk membuat refreshment dalam perjalanan berkarya kami. Faizal Permana juga kami pilih sebagai artis kolaborasi karena memiliki warna suara yang sangat khas, dan tentunya kami rasa cocok dengan jenis lagu-lagu kami. Lagu ini juga merupakan rentetan pertama dari upcoming album ke-2 kami. “Faith” bercerita tentang dua orang yang sedang menjalani sebuah hubungan di dalam ambang ketidakjelasan. Bimbang antara lanjut atau terpaksa mengakhiri hubungan walaupun mereka sebenarnya saling membutuhkan, itulah yang mereka rasakan. Keduanya benar-benar tahu apa sebenarnya yang menjadi penghalang, tetapi mereka tidak memiliki keberanian yang cukup untuk menuntaskannya. Hubungan yang mereka lalui terasa tidak memiliki masa depan, tetapi di sisi lain, mereka juga tidak ingin ...

CMGN Buka Tahun dengan Semangat Baru Lewat Single “Sekali Lagi”

Image
  CMGN resmi merilis single terbaru berjudul “Sekali Lagi” pada tanggal 30 januari  2025. Lagu ini membawa pesan kuat tentang ketekunan, harapan, dan semangat  untuk bangkit kembali. Dengan lirik yang penuh makna, Sekali Lagi mengajak  pendengar untuk tidak larut dalam kegagalan, melainkan terus mencoba hingga  berhasil. "Kita mulai dari mana? Cobalah mulai merasa, karena mata kadang buta,  telinga diam tak berdaya." Lirik ini menjadi pengingat untuk lebih peka terhadap hal-hal yang benar-benar  penting dalam hidup. Tanpa perlu banyak berpikir dan meragukan diri sendiri,  Sekali Lagi mengajak setiap orang untuk terus maju tanpa takut akan kegagalan. Artwork Cosmogony-Sekali Lagi “Sekali Lagi” Sudah Tersedia di Semua Platform Streaming!  Bagi yang membutuhkan dorongan semangat, Sekali Lagi kini dapat didengarkan  di berbagai platform streaming digital. Jangan ragu untuk membagikannya kepada  teman atau orang terdekat yang sedang b...

The Raws, Tampil dengan Formasi Baru lewat single 'Dansa Porak Poranda': Menggali Suara Terabaikan Jakarta

Image
Setelah hampir empat tahun sejak album " Transisi" yang dirilis pada 2021, The Raws kembali dengan sebuah single, " Dansa Porak Poranda" . Lagu ini seperti cermin yang memantulkan keputusasaan hidup di Jakarta, kota dengan kontras sosial yang begitu kentara. Melalui lirik-lirik yang jujur dan penuh pertanyaan, band ini mengajak pendengar untuk menyelami keresahan yang mendalam—kegelisahan yang mendera mereka yang terpinggirkan oleh kehidupan metropolitan yang serba cepat. "Dansa" , dalam konteks lagu ini, bukanlah ajakan untuk berpesta, melainkan simbol dari sebuah perlawanan, atau mungkin cara untuk bertahan di tengah kekacauan. Dalam dunia di mana segalanya tampak porak poranda, mereka yang ada di lapisan bawah kota tetap "dansa" — bukan untuk merayakan, tetapi untuk bertahan hidup. Ini adalah perlawanan terhadap ketidakpastian yang membayangi kehidupan mereka sehari-hari, sebuah cara untuk terus bergerak meski di antara reruntuhan harapan. L...

Mencoba Mengerti Dressed Like An Ocean

Image
  Jika San Francisco memiliki Deafheaven, maka Semarang juga memiliki kuartet skramz/screamo/post-rock/post-hardcore yang bernama Dressed Like An Ocean. Terbentuk pada Mei 2023, Dressed Like An Ocean terdiri atas Aloysius Aditya (vokal), Irvan Naba (gitar), Gading Wicaksono (bass), Abi Mukti (gitar), dan Hilmy Zaidan (drum). Setelah melalui perjalanan panjang dalam eksplorasi suara dan emosi, Dressed Like An Ocean akhirnya meluncurkan album penuh perdana mereka yang bertajuk A Winged Coda From My Leaching Arms. Album ini dirilis pada 23 November 2024 melalui kolaborasi tiga label independen lintas negara: Mortal Bloods Records (Indonesia), BSDJ (Jepang), dan Slow Down Records (Norwegia). Terdiri atas sembilan trek, album ini membawa pendengar dalam perjalanan sonik yang menggugah—merangkum kesedihan yang mengakar dalam melodi-melodi pilu hingga kemarahan yang meledak dalam balutan vokal penuh emosi. Setiap komposisi dalam album ini merepresentasikan dinamika yang intens antara ...